Senin, 28 Maret 2016

Mitos Rasi Bintang Zodiak Leo, Sang Singa Perkasa

dua versi kuat untuk cerita mitos singa yang diwakili oleh konstelasi LEO. Singa yang buas dan menakutkan ini meneror tanah, membunuh semua orang yang berkelana dekat itu.

Mitos Rasi Bintang Zodiak Leo, Sang Singa Perkasa

Lirazan - Ada dua versi kuat untuk cerita mitos singa yang diwakili oleh konstelasi LEO.

Yang pertama adalah Singa Nemea, singa yang terus berusaha dibunuh oleh Hercules, dan akhirnya Leo tewas di tangan Hercules setelah 11 kali gagal membunuhnya, Leo tewas dalam pertempuran ke 12 melawan Hercules.

Singa yang buas dan menakutkan ini meneror tanah, membunuh semua orang yang berkelana dekat itu. Tidak hanya itu, Singa itu lebih buas, lebih besar dan lebih kuat dari singa lainnya. Singa itu sedemikian menakutkan karena ia memiliki kulit yang tahan terhadap logam, batu dan kayu. Inilah alasan yang membuat Hercules tidak bisa membunuh singa dengan senjata apapun selama 11 kali bertarung.

Hercules bertarung dengan Leo dengan tangan kosong, dan dengan susah payah, ia akhirnya berhasil mencekik hewan buas yang mengerikan itu. Melihat kehebatan Leo, mengetahui bahwa ada sesuatu yang lebih dari kulit Leo, Hercules melucuti kulit singa tersebut dengan kuku singa yang tewas tersebut, dan setelah itu ia memakainya sebagai jubah.

Dalam versi kedua mitos rasi bintang zodiak Leo ini adalah kisah singa yang ditampilkan dalam kisah penyair yang bercerita tentang Ovid Pyramus dan Thisbe.

Singkat cerita, Kedua orangtua dari pasangan muda ini menganggap mereka terlalu dini untuk menikah dan orang tua mereka ingin mereka berhenti memandangi satu sama lain. Namun, pasangan muda tersebut membuat janji dan mengatur untuk bertemu diam-diam di bawah pohon murbei yang berbuah putih. Ketika Thisbe tiba di tempat yang ditunjuk, tiba-tiba seekor singa melompat keluar dari semak-semak, tentu saja hal ini membuat Thisbe lari ketakutan. Sayangnya, cadarnya berkibar ke tanah saat ia berlari, berusaha menghindari singa buas tersebut, ia terjatuh karena cadarnya, tubuhnya dipenuhi darah karena kebuasan sang singa yang menerkam.

Beberapa waktu kemudian Pyramus tiba, melihat cadar yang dipenuhi darah, ia seketika curiga bahwa kekasih tercintanya mengalami hal buruk, bahkan ia percaya bahwa kekasihnya telah dibunuh.

Keadaan ini Benar-benar membuatnya bingung. Ia berpikir tak akan mampu menghadapi hidup tanpa kekasihnya, lantas ia memutuskan untuk membunuh dirinya sendiri dengan menjatuhkan diri ke atas pedangnya. Saat ia terbaring sekarat, Thisbe terbangun kembali, namun melihat kekasihnya mati oleh pedangnya sendiri, ia lantas mengambil pedangnya dan membunuh dirinya sendiri. Darah dari pasangan tragis mewarnai buah murbei, putih kini menjadi merah, dan kisah cinta kasih mereka tetap ada sampai hari ini. Beberapa mengatakan bahwa Zeus menempatkan cadar Thisbe di langit sebagai Coma Berenices.

Share on Facebook
Share on Twitter
Tags :

Related : Mitos Rasi Bintang Zodiak Leo, Sang Singa Perkasa

0 komentar:

Posting Komentar